Kolom Didaktika
Oleh
Agus Yulianto, S.Pd.I
Guru
SDIT Insan Cendekia, Boyolali
Untuk itu, kita harus berfikir
kritis memilihkan bacaan cerita anak yang sesuai dan efektif buat anak, bacaan
yang baik dan sengaja ditulis untuk konsumsi anak-anak. Hal itu berarti bahwa
kita, guru dan atau orang tua, haruslah memahami struktur dan bentuk buku
bacaan, sebagaimana halnya kita memahami perkembangan cara berfikir anak,
perkembangan emosional, sosial, dan bahasa, serta perubahan kriteria.
Singkatnya, kita haruslah mempunyai kemampuan untuk memilih secara tepat
bacaan-bacaan yang dimaksud dengan mempergunakan kriteria yang dapat
dipertanggungjawabkan.
Persoalannya kini adalah tema dan
moral apa yang baik untuk buku-buku anak? Dewasa ini memperoleh bacaan anak
amat mudah. Di toko-toko buku tersedia beragam dan banyak buku bacaan anak yang
disediakan pada rak-rak khusus. Buku-buku bacaan anak yang dimaksud terdiri
dari berbagai genre, baik yang merupakan karya asli berbahasa Indonesia maupun
karya-karya terjemahan, atau karya yang terdiri dari dua bahasa: Indonesia dan
Inggris. Buku-buku tersebut banyak yang sudah menunjuk dirinya untuk dipakai
pada anak usia tertentu atau kelas tertentu sehingga kita tinggal memilih
sesuai dengan keadaan anak yang akan diberi bacaan itu. Untuk bacaan anak usia
awal sekolah pun banyak buku-buku bergambar yang ditulis dalam dua bahasa,
Inggris dan Indonesia. Misalnya, buku Knowing ABC, Mengenal Huruf
sambil mewarnai (usia 5-6 tahun) karya Mondy Risutra yang berisi
gambar-gambar binatang dan aktivitas tertentu. Dengan demikian, lewat buku dan
bantuan kita, anak sekaligus dapat belajar bahasa Inggris secara langsung dalam
konteks bacaan cerita yang menarik.
Buku-buku yang ditulis dalam bahasa Indonesia, selain yang merupakan
karya kreatif, dalam arti karya asli para pengarang yang bersangkutan, juga
banyak beredar buku-buku kumpulan dongeng dari berbagai pelosok tanah air di
Indonesia. Misalnya buku-buku kumpulan dongeng berjudul Cerita Rakyat dari
Yogyakarta dan Cerita Rakyat dari Surakarta, keduanya merupakan
karya Bakdi Sumanto.
Artinya,
dewasa ini anak-anak kita benar-benar dimanjakan dengan ketersediaan bacaan
anak-anak demikian banyak pilihan bacaan yang beragam. Buku-buku tersebut,
terutama yang berbentuk majalah, atau yang berupa kolom di surat kabar, pada
umumnya tidak hanya memuat cerita-cerita, melainkan juga berisi berbagai hal
penting yang perlu diketahui anak untuk memperkaya wawasan yang sengaja ditulis
dengan kacamata anak yang berwujud tulisan-tulisan nonfiksi. Dengan buku-buku
inilah anak-anak layaknya seperti manusia dewasa pada umumnya dibantu untuk
memahami dunia sekitar.Pengetahuan yang diperoleh dari proses membaca ini akan
menjadi bekal mereka dimasa yang akan datang. Tugas kita adalah mengarahkan dan
mengajak serta memberikan contoh kepada mereka untuk membaca dan membaca.
0 comments:
Post a Comment